Monday 29 April 2013

RISC Vs CISC



RISC
CISC

Pengertian

Reduced Instruction Set Computer. Merupakan bagian dari arsitektur mikroprosessor, berbentuk kecil dan berfungsi untuk negeset istruksi dalam komunikasi diantara arsitektur yang lainnya.
Complex Instruction-Set Computer adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti mengambil dari memory, operasi aritmetika, dan meyimpan ke memory sekaligus  dalam satu  instruksi.








Karakteristik

a.       Siklus mesin ditentukan oleh lamanya waktu untuk mengambil dua buah operand dari register, melakukan operasi ALU, dan menyimpan hasil operasinya ke register, jadi instruksi mesin RISC tidak boleh lebih kompleks dan harus dapat mengeksekusi secepat mikroinstruksi pada mesin CISC. Dengan instruksi sederhana atau instruksi satu siklus hanya dibutuhkan satu mikrokode atau tidak sama sekali, instruksi mesin dapat dihardwired. Instruksi seperti itu dieksekusi lebih cepat dibanding karena tidak perlu mengakses penyimapanan kontrol mikroprogram saat eksekusi instruksi berlangsung.
b.      Operasi berbentuk dari register-ke register yang hanya terdiri dari load dan store yang mengakses memori . Fitur ini menyederhanakan set instruksi sehingga menyederhanakan pula unit control. Keuntungan lainnya memungkinkan optimasi pemakaian register sehingga operand yang sering diakses akan tetap ada di penyimpan berkecepatan tinggi. Penekanan  ke operasi register ke register merupakan hal unik bagi RISC
c.       Penggunaan mode pengalamatan sederhana, hampir sama dengan instruksi menggunakan pengalamatan register,. Beberapa mode tambahan seperti pergeseran dan pe-relatif dapat dimasukkan selain itu banyak mode kompleks dapat disintesis pada perangkat lunak dibanding yang sederhana, selain dapat menyederhanakan sel instruksi dan unit kontrol.
d.      Penggunaan format  instruksi sederhana, panjang instruksinya tetap dan disesuaikan dengan panjang word. Fitur ini memiliki beberapa kelebihan karena dengan menggunakan field yang tetap pendekodean opcode dan  pengaksesan operand register dapat dilakukan bersama
a.       Sarat informasi memberikan keuntungan di mana ukuran program-program yang dihasilkan akan menjadi relatif lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin berkurang. Karena CISC inilah biaya pembuatan komputer pada saat itu (tahun 1960) menjadi jauh lebih hemat
b.      Dimaksudkan untuk meminimumkan jumlah perintah yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan yang diberikan. (Jumlah perintah sedikit tetapi rumit) Konsep CISC menjadikan mesin mudah untuk diprogram dalam bahasa rakitan





Ciri-ciri

a.       Instruksi berukuran tunggal
b.      Ukuran yang umum adalah 4 byte
c.       Jumlah pengalamatan data sedikit, biasanya < 5 buah.
d.      Tidak terdapat pengalamatan tak langsung yang mengharuskan melakukan sebuah akses memori agar memperoleh alamat operand  lainnya dalam memori.
e.       Tidak terdapat operasi yang menggabungkan operasi load/store dengan operasi aritmatika, seperti penambahan ke memori dan penambahan dari memori.
f.       Tidak terdapat lebih dari satu operand beralamat memori per instruksi
g.      Tidak mendukung perataan sembarang bagi data untuk operasi load/ store.
h.      Jumlah maksimum pemakaian memori manajemen bagi suatu alamat data adalah sebuah instruksi .
i.        Jumlah bit bagi integer register spesifier sama dengan 5 atau lebih, artinya sedikitnya 32 buah register integer dapat direferensikan sekaligus secara eksplisit.
j.        Jumlah bit floating point register spesifier sama dengan 4 atau lebih, artinya sedikitnya 16 register floating point dapat direferensikan sekaligus secara eksplisit.
a.       Jumlah instruksi banyak
b.      Banyak terdapat perintah bahasa mesin
c.       Instruksi lebih kompleks


KELEBIHAN dan KEKURANGAN
Teknologi RISC relatif baru sehinggatidak ada perdebatan dalam penggunaan RISC ataupun CISC, karena tekhnologi terus berkembang dan arsitektur berada dalam sebuah spektrum, bukannya dalam dua kategori yang jelas maka penilaian yang tegas akan sangat kecil kemungkinan untuk terjadi.
Kelebihan
a.       Berkaitan dengan penyederhanaan kompiler, dimana tugas pembuat kompiler untuk menghasilkan  rangkaian instruksi mesin bagi semua pernyataan HLL. Instruksi mesin yang kompleks seringkali sulit digunakan karena kompiler harus menemukan kasus-kasus yang sesuai konsepnya. Pekerjaan mengoptimalkan kode yang dihasilkan untuk meminimalkan ukuran kode, mengurangi hitungan eksekusi instruksi, dan meningkatkan pipelining jauh lebih mudah apabila menggunakan RISC dibanding menggunakan CISC.
b.      Arsitektur RISC yang mendasari PowerPC memiliki kecenderungan lebih menekankan pada referensi register dibanding referensi memori, dan referensi register memerlukan bit yang lebih sedikit sehingga memiliki akses eksekusi instruksi lebih cepat.
c.       Kecenderungan operasi register ke register akan lebih menyederhanakan set instruksi dan unit kontrol serta pengoptimasian register akan menyebabkan operand-operand yang sering diakses akan tetap berada dipenyimpan berkecepatan tinggi.
d.      Penggunaan mode pengalamatan dan format instruksi yang lebih sederhana.
Kekurangan
a.       Program yang dihasilkan dalam bahasa simbolik akan lebih panjang (instruksinya lebih banyak).
b.      Ukuran program  lebih besar sehingga butuh memori yang lebih banyak, ini tentunya kurang menghemat sumber daya.
c.       Program yang berukuran lebih besar akan menyebabkan menurunnya kinerja, yaitu instruksi yang lebih banyak artinya akan lebih banyak byte-byte instruksi yang harus diambil.
d.      Pada lingkungan paging akan menyebabkan kemungkinan terjadinya page fault lebih besar.

No comments:

Post a Comment